5 Pilihan MPV Paling Irit BBM untuk Libur Tahun Baru
02 Desember 2024, 08:00 WIB
Suzuki Ertiga Hybrid menjadi lebih hemat dalan mengkonsumsi BBM sehingga memberikan banyak keuntungan lebih bagi pelanggan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Kehadiran Suzuki Ertiga Hybrid pada awal Juni 2022 berhasil mencuri perhatian pecinta otomotif Tanah Air. Pasalnya mobil ini telah dilengkapi oleh teknologi hybrid sehingga konsumsi bahan bakar menjadi lebih hemat.
Namun teknologi hybrid saja dinilai masih belum cukup karena boros tidaknya sebuah kendaraan ditentukan oleh beragam faktor, termasuk cara mengemudi. Oleh karena itu, Suzuki pun menyematkan beberapa fitur untuk memudahkan pengemudi mencapai konsumsi BBM paling optimal seperti salah satunya adalah cruise control.
“Fitur ini memang sengaja kami sematkan untuk memudahkan pengemudi menjaga kecepatannya. Dengan kecepatan yang stabil maka diharapkan konsumsi bahan bakar akan lebih optimal dan jarak tempuh kendaraan lebih jauh,” ungkap Donny Head of Marketing PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) beberapa waktu lalu.
Berkat cruise control mobil dapat berjalan dalam kecepatan stabil meski pengemudi tidak menekan pedal gas. Untuk mengaktifkan fitur ini cukup mudah, pengemudi cukup memastikan tombol cruise yang ada pada stir sudah aktif.
Kemudian fitur ini bisa berfungsi ketika kecepatan lebih dari 43 km per jam pada transmisi otomatis sementara pada transmisi manual akan aktif pada posisi gigi 3 sampai 5. Apabila Cruise Control tidak aktif namun mesin masih hidup, cukup tekan Res+ maka fungsi Cruise Control aktif kembali.
Jika ingin menambah kecepatan cukup tekan Res+ sedangkan mengurangi menggunakan Set-. Cara penggunaan fitur ini adalah injak pedal gas guna mengakselerasi kecepatan, kemudian lepas pedal gas maka kecepatan akan kembali pada kecepatan yang sudah di set sebelumnya.
Sementara untuk mematikannya, tekan cancel atau injak pedal rem. Dengan demikian maka seluruh kendali kendaraan akan diserahkan pada pengemudi.
Tak hanya itu, di Suzuki Ertiga Hybrid juga terdapat Gear Shift Indicator. Fitur ini dapat memberi indikasi posisi gigi yang paling ekonomis dalam konsumsi bahan bakar sehingga memudahkan pengendara saat berkendara
Cara membacanya pun cukup mudah, yaitu apabila lampu panah ke atas menyala putih maka disarankan posisi gigi dipindahkan ke satu gigi di atasnya. Sebaliknya, bila lampu panah ke bawah menyala putih, maka disarankan posisi gigi dipindahkan satu gigi di bawahnya.
Kemudian apabila lampu panah tidak menyala putih, maka posisi gigi sudah tepat. Berkat kombinasi teknologi yang ada, diharapkan konsumsi bahan bakar akan lebih optimal.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Desember 2024, 08:00 WIB
17 November 2024, 10:02 WIB
13 Oktober 2024, 11:00 WIB
11 Mei 2024, 15:00 WIB
26 Februari 2024, 19:16 WIB
Terkini
20 Mei 2025, 11:00 WIB
Yamaha mengaku permintaan sparepart semakin meningkat imbas berkurangnya permintaan motor baru di Indonesia
20 Mei 2025, 10:00 WIB
Kementerian Perindustrian atau Kemenperin tengah mengkaji untuk memberi insentif ke semua jenis kendaraan
20 Mei 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid ditawarkan mulai Rp 200 jutaan sampai Rp 1 miliar, ada pendatang baru Tiggo 8 CSH
20 Mei 2025, 08:00 WIB
Penurunan daya beli masih terasa termasuk di industri otomotif, Daihatsu berharap ada bantuan dari pemerintah
20 Mei 2025, 07:00 WIB
Nilai investasi pabrikan kendaraan bermotor di Indonesia sebanyak Rp 174,31 triliun dan bakal terus bertambah
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ada lima lokasi SIM keliling Jakarta yang kembali beroperasi seperti biasa hari ini Selasa 20 Mei 2025
20 Mei 2025, 06:00 WIB
SIM Keliling Bandung bisa menjadi solusi bagi para pengendara di Kota Kembang yang tidak memiliki banyak waktu
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 20 Mei 2025 bakal menjadi penting karena ada demo ojek online di sejumlah lokasi di DKI