Yamaha Luncurkan Pelumas Yamalube untuk Skutik 125 cc
28 Juni 2025, 19:00 WIB
YIMM berencana memperkenalkan motor baru buat pasar Indonesia, diduga kuat adalah Yamaha Aerox terbaru
Oleh Satrio Adhy
Selanjutnya memanfaatkan sejumlah komponen kelistrikan pada Yamaha Nmax. Meliputi Control Unit, Actuator serta sejumlah sensor lain.
Fitur tersebut terdiri dari Sheave Assy (bebas perawatan), Fixed Screw Assy, Sliding Screw Assy, ECVT Motor dan Gear Reduction Driven.
Yamaha pun merancang Pulley yang lebih besar 10 mm, V-belt 0,8 mm serta Spring Secondary lebih panjang juga keras. Sehingga dapat meningkatkan akselerasi Yamaha Nmax Turbo.
Apalagi tersedia Y-Shift dengan tiga tingkatan, mulai dari Low (1), Medium (2) dan High (3). Cocok digunakan ketika ingin mendahului kendaraan di depan.
Jadi patut ditunggu apakah benar Yamaha Aerox terbaru bakal mengaspal pekan ini, kemudian akan mendapatkan fitur turbo seperti di saudaranya atau tidak.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
28 Juni 2025, 19:00 WIB
22 Juni 2025, 21:16 WIB
22 Juni 2025, 07:51 WIB
21 Juni 2025, 18:50 WIB
19 Juni 2025, 07:00 WIB
Terkini
02 Juli 2025, 19:00 WIB
Berkat penampilan apiknya musim ini Marc Marquez diprediksi semakin dekat jadi juara dunia MotoGP 2025
02 Juli 2025, 18:00 WIB
Satu desain mobil yang diduga merupakan BYD Sealion 05 EV terdaftar di Indonesia, calon pesaing Neta X
02 Juli 2025, 17:00 WIB
Tidak hanya insentif, kemudahan akses infrastruktur juga jadi daya tarik agar orang beralih ke motor listrik
02 Juli 2025, 16:24 WIB
Harga tiket MotoGP Mandalika dan Malaysia 2025 memiliki perbedaan yang cukup mencolok di beberapa kelas
02 Juli 2025, 14:00 WIB
Bantu hilirisasi nikel, peneliti nilai pemerintah perlu lebih mendukung produsen mobil listrik baterai nikel
02 Juli 2025, 13:00 WIB
Subsidi motor listrik dikabarkan sudah semakin dekat untuk dikuncurkan oleh pemerintah ungkap Wamenperin
02 Juli 2025, 12:00 WIB
Aspal Sirkuit Sepang sudah diperbaiki untuk menyambut MotoGP Malaysia 2025 yang diselenggarakan Oktober
02 Juli 2025, 11:00 WIB
Pengolahan limbah baterai mobil listrik disebut menjadi tanggung jawab produsen didukung regulasi pemerintah