WSBK Mandalika Hujan Badai, Para Pebalap Berlaku Kocak

TRENOTO – 

WSBK Mandalika Hujan Badai, Para Pebalap Belaku Konyol

WSBK Mandalika terpaksa dihentikan pada Sabtu sore (20/11/2021) karena dilanda hujan deras yang membatasi jarak pandang. Race 1 WSBK diundur begitupun Race IATC karena kondisi sirkuit tidak memungkinkan menggelar balapan.

Balapan internasional di sirkuit baru kebanggan Indonesia ini sudah mengalami banyak kejadian sebelum balapan digelar. Mulai dari unboxing ilegal hingga kekurangan marshal yang menyebabkan balapan IATC ditunda.

Diguyur hujan badai, para pebalap WSBK yang sudah masuk ke lintasan dan beberapa sudah line up terpaksa masuk kembali ke paddock. Hal ini dikarenakan race director memutuskan untuk menunda balapan dan menyuruh seluruh pebalap dan kru tim keluar dari lintasan.

Hujan badai yang menerpa sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat membuat jarak pandang sangat minim. Saking besarnya curah hujan, beberapa area sirkuit tergenang air.

Balapan yang diundur dan kondisi hujan juga tidak kunjung berhenti, membuat beberapa pebalap merasa frustasi. Bahkan beberapa diantaranya melakukan aksi konyol yang tidak biasa.

Salah satunya dilakukan oleh Dominique Aegerter yang merupakan pebalap dari tim Ten Kate Racing Yamaha. Pebalap yang sudah meraih gelar juara dunia WorldSSP ini mandi hujan di depan paddock timnya.

Aksinya mandi dengan bertelanjang dada mencuri perhatian banyak orang. Bahkan beberapa kru ikut memberikannya sabun dan air untuk membilas.

Dominique melakukan hal ini karena dirinya berharap balapan bisa digelar pada Minggu dengan kondisi normal. Aksinya juga diikuti oleh pebalap lain bahkan sempat didukung oleh pebalap WSBK yakni Toprak Razgatlioglu.

Pebalap tersebut adalah Jules Cluzel yang merupakan berkebangsaan Perancis yang berlaga di ajang WorldSSP. Bersama tim GMT94 Yamaha, Ia menggeber R6 andalannya di kejuaraan WorldSSP.

Genangan Air

Hujan badai yang mengguyur sirkuit Mandalika membuat para balapan ditunda. Namun tidak hanya itu, beberapa area sirkuit mengalami genangan sehingga mengganggu aktivitas di dalamnya.

Genangan ini terlihat dari beberapa postingan penonton di sosial media. Akibatnya area penjemputan para penonton hingga pameran UMKM terendam air sehingga menyulitkan aksesnya.

Sirkuit baru ini dikatakan belum memiliki sistem drainase yang optimal sehingga muncul genangan. Masalah ini dikatakan akan segera ditangani oleh pihak terkait karena dalam waktu dekan sirkuit tersebut akan menggelar ajang MotoGP.