Pertamina Blokir 394 Ribu Nomor Polisi, Tak Bisa Isi BBM Subsidi
18 November 2025, 09:00 WIB
Harga BBM di Indonesia berpotensi terus mengalami kenaikan apabila perang Rusia - Ukraina terus berlanjut
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Perang Rusia – Ukraina dikabarkan berdampak pada harga minyak mentah dunia. Hal ini bukan tidak mungkin akan berimbas pada kenaikan harga BBM dan listrik di Indonesia.
Seperti diketahui bahwa agresi militer Rusia terhadap Ukraina hingga saat ini masih terus berlangsung. Meskipun telah diadakan perundingan, namun tanda-tanda perdamaian belum juga datang.
Perperangan akan berimbas pada banyak hal tidak terkecuali harga barang-barang, termasuk minyak mentah yang menjadi bahan dasar berbagai BBM hingga listrik.
Dikutip Katadata dari Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), harga minyak mentah Indonesia atau Indonesian Crude Price (ICP) periode 1 – 24 Februari 2022 rata-rata US$ 95.45 per barel.
Bahkan per hari ini (01/03) dikabarkan sudah mencapai US$ 100.99 per barel. Angka tersebut jauh melebihi asumsi Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBN) 2022 yakni US$ 63 per barel.
“Harga minyak Brent sudah lebih dari US$ 100 per barel,” kata Agung Pribadi, Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementrian ESDM.
Menurutnya pihak ESDM akan terus memonitor dampak kenaikan harga minyak mentah imbas konflik Rusia dan Ukraina terhadap Indonesia. Ia juga telah menyiapkan berbagai langkah antisipasinya.
Meningkatnya harga minyak dunia, tentunya akan berimbas pada harga BBM dan elpiji di Indonesia. Karena sudah terlalu jauh melebihi APBN 2022. Belum lagi adanya biaya kompensasi BBM.
Lalu pada energi listrik, BBM masih digunakan sebagai pembangkit listrik. Sehingga kenaikan harga minyak dunia akan sangat berpengaruh pada kenaikan harga listrik di Tanah Air.
“Karena semuanya naik, kemudian adalah kenaikan harga produsen. Pabrik mau produksi sesuatu, dia beli bahan baku harga naik, dikirim ke pasar berarti harga konsumen naik,” ucap Presiden Joko Widodo dalam Rapat Pimpinan Nasional TNI-Polri (01/03).
Terpantau Shell Indonesia telah menaikkan harga BBM miliknya per 1 Maret 2022. Adapun besaran kenaikannya mulai dari Rp480 hingga Rp1.240 per liter.
Sementara Pertamina yang pada pertengahan Februari 2022 telah menaikkan harga BBM miliknya, terpantau tidak melakukan penyesuaian.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
18 November 2025, 09:00 WIB
11 November 2025, 19:12 WIB
10 November 2025, 13:00 WIB
09 November 2025, 07:00 WIB
01 November 2025, 13:00 WIB
Terkini
21 November 2025, 13:30 WIB
SUV offroad Jetour T2 mulai dijual di Indonesia pada perhelatan GJAW 2025, sudah bisa dipesan oleh konsumen
21 November 2025, 12:52 WIB
Toyota Veloz Hybrid resmi meluncur di GJAW 2025 dengan harga mulai dari Rp 299 juta dan dikirim tahun depan
21 November 2025, 12:00 WIB
Buat Anda yang ingin membeli mobil PHEV di GJAW 2025, pre book Lepas L8 sudah dibuka buat para konsumen
21 November 2025, 11:48 WIB
Mobil listrik Changan Deepal S07 dan Lumin resmi dijual di GJAW 2025, unitnya sudah merupakan rakitan lokal
21 November 2025, 11:42 WIB
Salah satu mobil listrik yang menggoda di GJAW 2025, yakni Jaecoo J5 EV dengan menawarkan berbagai keunggulan
21 November 2025, 10:00 WIB
SIM Internasional bisa dimiliki dengan syarat yang cukup mudah sehingga tidak memberatkan para pemohon
21 November 2025, 09:00 WIB
Dalam kurun waktu tiga tahun, lima produk Changan termasuk mobil EREV akan dibawa untuk konsumen Indonesia
21 November 2025, 08:00 WIB
Ada sederet mobil baru yang akan meluncur dalam gelaran GJAW 2025 di ICE BSD, Tangerang pada 21-30 November