Pertamina Lubricants Rayakan Satu Dekade Bersama Lamborghini
07 Mei 2025, 22:30 WIB
Akibat kelalaian petugas SPBU di Deli Serdang, puluhan motor mogok usai diisi solar pada Senin (26/2)
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Baru-baru ini viral puluhan motor mogok usai isi BBM (Bahan Bakar Minyak) di salah satu SPBU di Kabupaten Deli Serdang. Hal itu sontak membuat para pemilik kendaraan kesal.
Usut punya usut, seorang karyawan yang bekerja SPBU Pertamina, Kecamatan Patumbak, Sumatera Utara salah mengisi BBM. Tangki seharusnya diisi Solar malah dimasukan Pertalite begitu pun sebaliknya.
Sehingga kendaraan roda dua yang membeli bahan bakar di sana langsung mogok massal. Menurut kabar dihimpun terdapat 32 motor terkena imbas.
Kejadian ini pun sempat diabadikan oleh masyarakat serta diunggah oleh akun Instagram @mediagramindo pada Senin (26/2).
“Sepeda motor mogok usai isi BBM di SPBU Patumbak. Malah bunyi aneh terdengar dari suara mesin,” tulis akun tersebut.
Sementara menurut Eslida Saragih selaku Manajer SPBU 14.203.180 peristiwa di atas karena kelalaian seorang karyawan. Dia tidak sadar mengisi tempat penyimpanan solar dengan Pertalite dan sebaliknya.
Akibat masalah yang terjadi, operasional tangki Pertalite di SPBU Pertamina satu ini sekarang diberhentikan. Sehingga tidak bisa melayani kebutuhan masyarakat beberapa saat.
Di sisi lain PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) bergerak cepat. Mereka mendengar keluhan para pemilik motor mogok usai diisi solar.
Perusahaan pelat merah tersebut bakal memberi sanksi akibat kelalaian yang terjadi. Hal itu disampaikan Susanto August Satria selaku Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina Patra Niaga Sumbagut.
"Pertamina memastikan akan memberikan sanksi kepada SPBU terkait dengan kesalahan menyuplai ke tangki pendam BBM hingga konsumen membeli BBM yang terkontaminasi produk tidak seharusnya," ungkap Susanto di Antara.
Nantinya sanksi dijatuhi Pertamina Patra Niaga Sumbagut kepada SPBU tersebut adalah penghentian pasokan pertalite selama satu bulan penuh.
Menurut mereka apa yang terjadi merupakan kesalahan manusia melibatkan petugas bongkar muat SPBU.
Lebih jauh Pertamina meminta kepada SPBU terkait buat bertanggung jawab atas semua kendaraan yang terdampak kesalahan tersebut.
Sedangkan bagi konsumen yang merasa dirugikan atau pemilik motor mogok usai diisi solar diminta untuk lapor ke PT Pertamina Patra Niaga Sumbagut.
“Kami akan menanganinya lebih lanjut," Susanto menutup perkataannya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 Mei 2025, 22:30 WIB
01 Mei 2025, 15:00 WIB
22 April 2025, 22:00 WIB
10 April 2025, 15:01 WIB
09 April 2025, 19:00 WIB
Terkini
16 Mei 2025, 21:00 WIB
Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan
16 Mei 2025, 20:22 WIB
PT MMKSI resmi meluncurkan versi terbaru Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross hari ini, simak daftar harganya
16 Mei 2025, 18:00 WIB
Toyota bZ4X Touring atau bZ Woodland punya dimensi sedikit lebih panjang dan tampilannya semakin sporti
16 Mei 2025, 17:37 WIB
Berbagai merek premium termasuk Porsche menghadapi tantangan berat di era elektrifikasi, hadapi produk Cina
16 Mei 2025, 16:00 WIB
Pabrik CATL di Indonesia diharapkan bisa beroperasi mulai Maret 2026 dengan konsumendari berbagai negara
16 Mei 2025, 15:00 WIB
Penjualan BYD lampaui Toyota di Singapura dengan selisih hingga ribuan unit pada periode Januari hingga April 2025
16 Mei 2025, 14:00 WIB
Ganjil genap Puncak kembali digelar dan masyarakat diminta untuk mengatur ulang jadwal perjalanannya
16 Mei 2025, 13:00 WIB
Trackday jadi sarana aman memacu adrenalin di sirkuit balap, instruktur Ducati berikan sejumlah tips