Permintaan Baterai Lithium Mobil Listrik Bakal Merosot di 2026
30 Desember 2025, 13:00 WIB
VinFast bertekad buat memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia dengan membangun banyak SPKLU
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – VinFast ingin menunjukan komitmen mereka dalam memasarkan mobil listrik. Perusahaan asal Vietnam tersebut ingin membangun ekosistem Electric Vehicle (EV).
Produsen satu ini berencana membangun 63 ribu unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Tanah Air.
“Salah satu strategi untuk kami ekspansi dengan mengembangkan ekosistem ke seluruh Indonesia.” ungkap Kariyanto Hardjosoemarto, CEO VinFast Indonesia di Jakarta beberapa waktu lalu.
Kariyanto menjelaskan, demi mewujudkan rencana tersebut mereka merealisasikannya melalui anak usaha V-Green.
Ia pun berharap bisa memenuhi seluruh kebutuhan para pengguna mobil listrik VinFast di Tanah Air.
“Orang harus confident beli mobil listrik. Salah satu yang paling penting adalah charging-nya,” tutur Dia.
Lebih jauh dia menjelaskan bahwa ketersediaan SPKLU khusus EV VinFast masih terus berkembang sampai sekarang.
“Bersama V-Green kami akan ekspansi bersama-sama (di Indonesia),” Kariyanto menuturkan.
Adapun target 63 ribu SPKLU tersebut merupakan bagian dari rencana investasi mereka sebesar 1,2 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau Rp 18,6 triliun.
Investasi tersebut memang sudah direncanakan oleh VinFast bersama V-Green dan Prime Group, perusahaan asal Uni Emirat Arab.
Proyek satu ini menyasar pembangunan hingga 100 ribu titik pengisian daya dalam tiga tahun ke depan di Indonesia.
“Buat SPKLU V-Green angkanya selalu berubah. Bisa dicek di website resmi VinFast Indonesia,” tegas Kariyanto.
Di sisi lain, VinFast tidak hanya ingin memperbanyak SPKLU saja demi memanjakan para konsumen. Namun mereka berniat menambah jaringan diler di dalam negeri.
Sampai sekarang produsen EV satu ini telah membuka 22 diler yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Sedangkan buat jaringan purna jual ditargetkan mencapai hingga 500 bengkel. Termasuk kerja sama dengan pihak ketiga.
“Kami ingin pelanggan lebih mudah menjangkau VinFast. Karena itu kita buka showroom di banyak kota sekaligus menyiapkan jaringan servis yang memadai,” pungkas dia.
Terakhir pabrik mobil listrik VinFast di Subang, Jawa Barat diperkirakan bakal beroperasi pada akhir 2025.
Kariyanto menyampaikan bawa pabrik VinFast di Subang bakal memiliki kapasitas produksi sampai 50 ribu mobil listrik dalam setahun.
Lalu manufaktur asal Vietnam ini mengaku sudah menentukan model mobil listrik pertama yang akan diproduksi di Subang, yakni VinFast VF 3.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 Desember 2025, 13:00 WIB
30 Desember 2025, 10:00 WIB
29 Desember 2025, 19:00 WIB
29 Desember 2025, 15:00 WIB
29 Desember 2025, 14:13 WIB
Terkini
30 Desember 2025, 13:00 WIB
Industri baterai lithium terpengaruh dari kinerja penjualan mobil listrik di Cina yang diproyeksi akan turun
30 Desember 2025, 12:00 WIB
Sejumlah model mobil yang disuntik mati oleh pabrikan kemudian diganti produk lain, berikut daftarnya
30 Desember 2025, 11:00 WIB
Insentif otomotif sebaiknya menyasar pada pertumbuhan industri komponen di dalam negeri agar seimbang
30 Desember 2025, 10:00 WIB
Yamaha tengah mencari formulasi yang tepat buat memasarkan motor listrik Neos kepada konsumen di Indoensia
30 Desember 2025, 09:00 WIB
Enduro Service tawarkan beragam layanan seperti penggantian oli mobil dan motor sampai ganti air filter
30 Desember 2025, 08:00 WIB
Fitur dashcam pada Suzuki XL7 Hybrid bekas menjadi salah satu pelanggan melakukan pembelian ketimbang model lain
30 Desember 2025, 07:00 WIB
Arus balik Natal dan tahun baru 2026 mulai terlihat sehingga Polda Metro Jaya menyiapkan langkah antisipasi
30 Desember 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta melayani perpanjangan masa berlaku kartu yang belum terlewat dari tanggal masa berlaku