Motor Listrik Suzuki Bakal Mengaspal di Indonesia pada 2026
29 September 2025, 09:00 WIB
Mendapat penyegaran pada awal 2020 silam, Suzuki Ignis masih punya penggemar setia di Tanah Air terutama di daerah
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Sejak pertama kalinya masuk Indonesia pada 2017, Suzuki Ignis masih punya penggemar setia. Mobil bergenre city car ini dengan bentuk unik dan mengusung gaya selayaknya SUV (Sport Utility Vehicle).
Adapun target konsumennya adalah pribadi dan mobilitas harian, kaum konsumen aktif dan berjiwa muda. Dimensi mungil disertai fitur-fitur unggulan memberikan pengalaman berbeda pada para pemiliknya.
Adapun teknologi yang disematkan dalam kendaraan meliputi push start/stop button, keyless entry, tilt steering, steering wheel with switch audio control and bluetooth phone connection, Digital AC Auto Climate with heater, roof rail, LED Projector Headlamp, DRL (Day Running Light), Touchscreen Headunit, Parking Sensor hingga Ground Clearance 180 mm.
Secara produk PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah melakukan penyegaran pada semester pertama 2020. Secara garis besar, ubahan disematkan fokus pada eksterior untuk menggoda para kaum muda.
Kemudian hampir tiga tahun sudah sejak mendapat penyegaran, bagaimana kabar Suzuki Ignis. Terlebih SIS memboyong S-Presso yang statusnya CBU (Completely Built Up) dari India.
“Suzuki Ignis hingga saat ini masih ada peminatnya. Di daerah pasarnya cukup stabil sehingga kami tidak membeda-bedakan,” kata Harold Donnel, Head of Brand Development & Marketing Research 4W PT SIS.
Bicara peremajaan disebutkan bahwa unit tersebut akan mendapatkan penyegaran kembali dalam waktu dekat. Meskipun dirinya tidak menyebut secara spesifik tanggal kehadirannya.
“Soon (segera) mudah-mudahan tahun ini,” jawabnya.
SIS sendiri hingga sekarang masih mengimpor beberapa produknya seperti Ignis, S-Presso dan Jimny. Lalu pertanyaan selanjutnya dengan datangnya Grand Vitara bagaimana nasib ketiga unit di atas terkait pembatasan impor dari pemerintah.
“Pastinya kita mengikuti aturan pemerintah, sepanjang yang saya tahu itu balancing, sehingga harus berbagi kue. Kalau base on priority, sebenarnya kita masih ada di Ignis dan S-Presso karena Grand Vitara masih belum kelihatan,” jelasnya kemudian.
Lebih lanjut dikatakan jika Grand Vitara sudah resmi dipasarkan di Indonesia. Pihak SIS akan meninjau kembali porsi impor masing-masing model sesuai dengan permintaan konsumen.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 September 2025, 09:00 WIB
27 September 2025, 07:00 WIB
24 September 2025, 15:21 WIB
24 September 2025, 10:00 WIB
23 September 2025, 13:00 WIB
Terkini
29 September 2025, 17:00 WIB
Kehadiran Wuling Binguo S menambah variasi kendaraan ramah lingkungan segmen SUV kompak, tantang BYD Dolphin
29 September 2025, 16:01 WIB
VAY mencari pemain simulator untuk mengoperasikan layanan barunya
29 September 2025, 15:00 WIB
Francesco Bagnaia perlahan kembali bangkit di MotoGP Jepang 2025, terapkan beberapa komponen lama di GP25
29 September 2025, 14:00 WIB
Shell Indonesia bereaksi mengenai kabar PHK massal yang terjadi imbas kelangkaan stok BBM di seluruh SPBU
29 September 2025, 13:00 WIB
Beberapa keunggulan Mitsubishi New Pajero Sport yang diklaim bisa memanjakan para konsumen di Indonesia
29 September 2025, 12:00 WIB
MotoGP Jepang 2025 jadi saksi momen bersejarah Marc Marquez kunci gelar juara dunia di kandang Honda
29 September 2025, 11:00 WIB
Dengan harga yang diklaim kompetitif, Daihatsu sebut Rocky Hybrid mampu menjangkau berbagai jenis konsumen
29 September 2025, 10:00 WIB
Marc Marquez kokoh di puncak klasemen sementara MotoGP 2025 usai mengunci gelar juara dunia kelas premier