Suzuki Buka Suara Soal Rencana Pemerintah Longgarkan Aturan TKDN

Suzuki memberikan respon terkait wacana pelonggaran aturan TKDN yang akan dijalankan oleh Presiden Prabowo

Suzuki Buka Suara Soal Rencana Pemerintah Longgarkan Aturan TKDN

KatadataOTO – Presiden Prabowo Subianto berencana melonggarkan aturan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) untuk seluruh produk yang dipasarkan di Indonesia.

Hal tersebut sebagai respon pemerintah terkait tarif impor baru Amerika Serikat yang ditetapkan oleh Donald Trump.

Akan tetapi rencana Presiden Prabowo itu menuai banyak respon. Salah satunya datang dari SIS ( Suzuki Indomobil Sales).

"Saat ini kan pernyataan baru awal. Kami yakin akan ada kajian yang lebih mendalam dan strategi lebih kongkret dari pemerintah," ungkap Dony Saputra, Deputy Managing Director 4W SIS ketika ditemui di Karawang, Selasa (22/04).

Diskon Suzuki Grand Vitara Hybrid di IIMS 2025, Tembus Rp 45 Juta
Foto : Istimewa

Lebih jauh ia menjelaskan, jika ingin membicarakan dampak dari rencana pelonggaran TKDN belum bisa dilakukan sekarang.

Mengingat pemerintah belum memutuskan benar-benar akan menjalankannya atau tidak. Lalu sekarang masih belum ada aturan mengenai hal tersebut.

“Sebetulnya kita akan bisa melihat dampaknya seberapa detail regulasi peloggaran (TKDN) itu nanti. Apakah ada syarat, prasyarat atau mau seperti apa,” lanjut dia.

Jadi Suzuki sampai saat ini masih menunggu sejauh mana rencana pelonggaran TKDN yang akan dijalankan oleh pemerintah.

Kendati demikian, Suzuki percaya Presiden Prabowo Subianto bersama pembantunya bakal memberikan yang terbaik bagi para pelaku industri otomotif.

“Kami yakin dan percaya bahwa pemerintah akan memiliki rencana untuk melindungi investasi yang ada di dalam negeri,” tegas Dony.

Dony juga berharap pemerintah mau memberikan arahan terbaik untuk produksi barang-barang dalam negeri saat ini.

Sebagai informasi beberapa waktu lalu Presiden Prabowo Subianto mencari cara untuk mengantisipasi efek negatif pemerintahan baru Donald Trump.

Misal dengan voltase para menteri berguna membuat aturan TKDN menjadi lebih fleksibel dari sebelumnya.

“Kita harus realistis, TKDN dipaksakan akhirnya kita kalah kompetitif. Saya sangat setuju TKDN fleksibel saja,” ungkap Prabowo Subianto di laman resmi Sekretariat Presiden.

Suzuki Jimny
Foto : KatadataOTO

Orang nomor satu di Indonesia ini mengungkapkan bahwa peraturan TKDN yang sekarang berlaku terkesan terlalu dipaksakan.

Membuat para investor tidak melirik Indonesia. Kemudian cenderung tertarik untuk menanamkan uang mereka di negara lain.

Berangkat dari fakta di atas, Presiden Prabowo Subianto meminta penerapan TKDN ini agar bisa diubah mekanismenya. Misal dengan kemungkinan memberikan insentif.


Terkini

mobil
20 Merek Mobil Terlaris Agustus 2025, Mitsubishi Naik ke 3 Besar

20 Merek Mobil Terlaris Agustus 2025, Mitsubishi Naik ke 3 Besar

Mitsubishi naik ke peringkat tiga besar merek mobil terlaris Agustus 2025, posisi pertama masih Toyota

mobil
Chery Optimistis Penjualan Mobil Baru Sentuh 2.000 Unit Bulan Ini

Chery Optimis Penjualannya Bisa Sentuh 2.000 Unit Bulan Ini

Dibantu kontribusi sejumlah model baru yang hadir di GIIAS 2025, Chery yakin penjualannya tembus 2.000 unit

mobil
Denza N9

Denza N9 Siap Meluncur 17 September 2025, Tawarkan Banyak Fitur

Denza N9 siap meluncur pada 17 September 2025 di Cina dengan menawarkan beragam fitur menarik buat pelanggan

mobil
Pabrik kendaraan listrik

Pemerintah Pastikan Hentikan Insentif Kendaraan Listrik CBU di 2025

Insentif kendaraan listrik CBU dipastikan berakhir di akhir 2025 dan pabrikan sudah harus mulai melakukan produksi di Tanah Air

news
SIM Keliling Jakarta

Lokasi SIM Keliling Jakarta 12 September Jelang Akhir Pekan

Menjelang akhir pekan SIM keliling Jakarta masih dapat dimanfaatkan di lima lokasi strategis sebagai berikut

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 12 September 2025, Ketat di Akhir Pekan

Jelang libur akhir pekan, ganjil genap Jakarta kembali diterapkan untuk atasi kemacetan yang kerap terjadi di Ibu Kota

news
Catat 2 Lokasi SIM Keliling Bandung Jumat 12 September

Catat 2 Lokasi SIM Keliling Bandung Jumat 12 September

Jelang akhir pekan SIM keliling Bandung beroperasi di dua tempat berbeda, ambil contoh di Gudang Garmen

motor
Fenomena Rojali dan Rohana Hantui IMOS 2025

Fenomena Rojali dan Rohana Hantui IMOS 2025

IMOS 2025 akan menyuguhkan berbagai program pembelian menarik guna meminimalisir fenomena rojali dan rohana