HOG Indomobil Jakarta Chapter Gelar Gathering, Ada Pengurus Baru
20 Juli 2025, 13:17 WIB
Leapmotor C10 akan dirakit di Malaysia akhir 2025, bakal diekspor ke beberapa negara mulai tahun depan
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Stellantis Group yang menaungi beberapa merek ternama pilih untuk produksi Leapmotor C10 di Malaysia. Model ini sebelumnya diketahui bakal masuk Indonesia dalam waktu dekat.
SUV (Sport Utility Vehicle) Leapmotor C10 akan dirakit lokal secara SKD (Semi Knocked-Down) di fasilitas perakitan Stellantis di Malaysia dengan total investasi awal sekitar 5 juta euro.
“Rencana kami adalah untuk memperluas jaringan manufaktur kami lewat Leapmotor, lalu membawa B10 sebelum nanti ke cabang merek lain di bawah Stellantis,” kata Isaac Yeo, Managing Director Stellantis ASEAN dikutip dari Paultan, Senin (21/04).
Dilaporkan bahwa perakitan lokal lini kendaraan Leapmotor akan dimulai di Malaysia tahun ini. Sebelumnya, produksi di Eropa telah dilakukan tahun lalu.
“Langkah selanjutnya adalah menghadirkan lebih banyak supplier untuk lokalisasi mendalam buat Leapmotor sekarang sampai 2030. Per 2026 dan 2027, kemungkinan kita mengekspor dari sini (Malaysia) ke negara-negara lain,” kata Yeo.
Pabrik Gurun yang akan digunakan untuk produksi Leapmotor C10 disebut memiliki kapasitas produksi nyaris 60.000 unit per tahun.
Lokasinya strategis dan telah dikelilingi infrastruktur otomotif terkini, membuat proses produksi efisien dan distribusi kendaraan semakin mudah.
“Kita secara aktif mengembangkan kapasitas untuk mendukung perakitan EV (Electric Vehicle), dan kami bangga Leapmotor jadi mobil listrik pertama yang dirakit di sini,” lanjut Yeo.
Sementara di Indonesia, belum ada kejelasan soal waktu pasti kehadiran Leapmotor C10. Namun nantinya akan dikelola oleh Indomobil Group, sama seperti merek Stellantis lain yakni Citroen dan Jeep.
Mobil listrik Citroen sudah dirakit di fasilitas perakitan milik Indomobil, sedangkan model-model Jeep bakal diimpor utuh dari Amerika Serikat.
Sekadar informasi, Leapmotor C10 bakal hadir di Indonesia sebagai salah satu rival baru mobil listrik Aion V.
Model tersebut telah didaftarkan oleh Zhejiang Leapmotor Technology Co., Ltd., di Indonesia pada 25 September 2023.
Leapmotor C10 dibenamkan baterai berkapasitas 69,9 kWh, tawarkan jarak tempuh 424 km (WLTP) dalam satu kali pengisian daya.
Jika digunakan untuk mobilitas di perkotaan daya jelajahnya diklaim lebih mumpuni mencapai 574 km.
Konfigurasi tersebut memungkinkan Leapmotor C10 hasilkan tenaga 160 kW (setara 214,5 hp) dan torsi puncak 320 Nm disalurkan ke roda belakang. Kecepatan maksimum unit mencapai 170 km per jam.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 Juli 2025, 13:17 WIB
10 Juli 2025, 15:00 WIB
05 Juli 2025, 16:04 WIB
17 Juni 2025, 12:00 WIB
17 Juni 2025, 07:00 WIB
Terkini
03 Agustus 2025, 18:43 WIB
GIIAS 2025 diramaikan berbagai manufaktur otomotif khususnya asal Cina, perang harga berlangsung sengit
03 Agustus 2025, 18:08 WIB
Mazda menggandeng Oaken Lab buat menciptakan dua parfum ikonik guna memanjakan para pemilik mobil mereka
03 Agustus 2025, 14:00 WIB
Xpeng pastikan suku cadang kendaraan di Indonesia sudah tersedia sehingga pelanggan tidak perlu khawatir
03 Agustus 2025, 12:00 WIB
Suzuki Fronx jadi salah satu model yang paling banyak dicoba di lintasan test drive GIIAS 2025 dibaning model lain
03 Agustus 2025, 10:00 WIB
Dalam 11 hari penyelenggaraan, GIIAS 2025 mampu menorehkan hasil positif meski pasar mobil baru sedang lesu
03 Agustus 2025, 08:18 WIB
Tercatat 200 Honda Step WGN e: HEV yang dipesan oleh para pengunjung GIIAS 2025 usai dipasarkan secara resmi
02 Agustus 2025, 21:24 WIB
Toyota menuai respons positif dari para konsumen selama pameran GIIAS 2025, raup lebih dari 4.000 SPK
02 Agustus 2025, 20:00 WIB
Daihatsu dan Astra Financial siapkan program pembelian secara kredit di GIIAS 2025, berikut rinciannya