Manufaktur Jepang Ungkap Rahasia BYD Jual Mobil Listrik Murah
27 Oktober 2024, 09:00 WIB
Karena ada potensi terbakar, BYD recall ribuan mobil listrik yang mencakup Dolphin dan Atto 3 di China
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – BYD recall ribuan mobil listrik di China termasuk Dolphin dan Yuan Plus atau yang dikenal dengan nama Atto 3 di Indonesia. Totalnya ada sekitar 96.714 unit terdampak.
Dilansir dari Carnewschina, Senin (30/9) ada potensi kebakaran pada ribuan mobil terdampak. Penarikan unit dimulai hari ini, Senin (30/9).
Ini juga menjadi recall terbesar yang pernah dilakukan BYD. Sebelumnya recall atau penarikan kembali unit jarang dilakukan raksasa otomotif asal China tersebut.
Nantinya BYD Auto Industry Co., Ltd akan melakukan penarikan buat 87.762 unit mobil listrik Dolphin dan Atto 3 produksi periode 4 Februari 2023 sampai 26 Desember 2023.
Sementara BYD Auto Co., Ltd akan menarik 8.952 unit mobil listrik Atto 3 produksi periode 2 November 2022 sampai 19 Juni 2023.
Diketahui ribuan kendaraan tersebut punya potensi terbakar karena ada cacat produksi komponen Electric Power Steering Column, dapat mengganggu kapasitor pada papan sirkuit dan menyebabkan retakan mikro.
Apabila dibiarkan retakan itu bisa meluas selama kendaraan digunakan berimbas pada korsleting dan panas berlebih, sehingga berpeluang terbakar dan membahayakan keselamatan pengemudi.
Pemilik Dolphin dan Atto 3 tinggal membawa kendaraannya ke diler apabila mendapatkan notifikasi dari pihak BYD. Perbaikan komponen tidak dikenakan biaya sama sekali.
Sebagai informasi, BYD menawarkan empat model di Indonesia mencakup Dolphin, Atto 3, Seal dan terbarunya MPV (Multi Purpose Vehicle) bertenaga listrik M6.
Seluruhnya menikmati insentif impor dari pemerintah karena sudah berkomitmen mendirikan pabrik atau fasilitas perakitan lokal di Kawasan Industri Subang Smartpolitan, Jawa Barat. Sehingga memiliki banderol kompetitif mulai Rp 300 jutaan sampai Rp 700 jutaan.
“Investasi ini tidak hanya siapkan lapangan kerja baru dan stimulasi ekonomi di wilayah sekitar, tetapi juga meningkatkan transfer teknologi mobil listrik,” ucap Eagle Zhao, Presiden Direktur BYD Motor Indonesia.
Pabrik tersebut nanti memiliki kapasitas produksi 150.000 unit mobil listrik per tahun. Kemudian belum dipastikan apakah bakal diekspor ke pasar global.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
27 Oktober 2024, 09:00 WIB
26 Oktober 2024, 07:00 WIB
25 Oktober 2024, 17:28 WIB
25 Oktober 2024, 14:00 WIB
24 Oktober 2024, 20:00 WIB
Terkini
27 Oktober 2024, 10:00 WIB
Sebanyak 20 ribu lebih konsumen menyambangi puncak Honda Bikers Day di Klaten, Jawa tengah, Sabtu 26/10
27 Oktober 2024, 09:00 WIB
Ada beberapa strategi diterapkan BYD sehingga bisa memproduksi mobil listrik murah untuk pasar global
27 Oktober 2024, 08:00 WIB
Tersedia beberapa kemudahan untuk pembelian Suzuki XL7 Hybrid bekas di Oktober 2024 termasuk TDP Rp 6 jutaan
27 Oktober 2024, 08:00 WIB
Dinas Perhubungan akan lakukan rekayasa lalu lintas saat debat kedua calon gubernur DKI Jakarta hari ini
27 Oktober 2024, 07:00 WIB
HPM percaya diri Honda Brio tidak segera berganti generasi terbaru karena di pasaran masih cukup laris
26 Oktober 2024, 19:00 WIB
AHM dan Astra Motor Jogja menyerahkan donasi pendidikan kepada dua panti asuhan di kawasan Klaten, Jawa Tengah
26 Oktober 2024, 18:00 WIB
Gaikindo mengungkapkan ada sejumlah faktor yang akhirnya membuat mereka merevisi target penjualan mobil
26 Oktober 2024, 17:16 WIB
Debut di Paris Motor Show 2024, motor scrambler listrik Renault dijual terbatas 10 unit dengan harga fantastis