BYD M9 Tampil Mewah, Siap Tantang Toyota Alphard
06 November 2025, 10:00 WIB
PHEV dinilai memiliki keunggulan dari mobil listrik dan konvensional, ini jadi alasan Mazda luncurkan CX-80
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) merupakan salah satu jenis mobil hybrid yang memadukan karakteristik kendaraan konvensional dan BEV (Battery Electric Vehicle).
Tidak hanya diisi bensin, pemilik dapat melakukan pengecasan baterai untuk menambah jarak tempuh selama berkendara.
Meskipun masih jarang ditemukan di Indonesia, Mazda melihat peluang lakunya PHEV di Indonesia sebagai bentuk transisi ke mobil listrik murni.
PT EMI (Eurokars Motor Indonesia) turut meluncurkan CX-80 PHEV untuk konsumen setia yang ingin merasakan teknologi hybrid terbaru dari Mazda. Merek asal Jepang itu mengungkapkan ada sejumlah keunggulan PHEV dibandingkan hybrid konvensional.
“Mobil ini sudah dilengkapi portable charger, diisi dayanya pun tidak akan lama. Andaikata konsumen tidak punya (wall charger di rumah), pengisian daya portabel bisa digunakan,” kata Ricky Thio, Chief Operating Officer PT EMI di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Calon pembeli juga tidak perlu khawatir karena pihak Mazda menyiapkan infrastruktur pendukung seperti stasiun pengecasan di diler-diler resmi dan portable charger buat setiap unitnya.
Dia menegaskan bahwa setiap diler yang menawarkan CX-80 PHEV sudah dilengkapi fasilitas pengisian daya guna memudahkan para penggunanya.
“Lalu mekaniknya kita pastikan semua sudah mampu menangani PHEV. Jadi dari tim aftersales diakselerasi, pastikan seluruh mekanik bisa,” tegas dia.
Hal ini pula yang mendasari keputusan Mazda memboyong PHEV alih-alih hybrid konvensional. Untuk diketahui, sebelumnya mereka sebelumnya sudah memiliki satu model mild hybrid yakni CX-60 dengan banderol tidak berbeda jauh.
“Tim sales kita juga kemarin kita berikan pelatihan dan pemahaman mendalam. Ini yang pasti akan kita lakukan saat memasarkan PHEV,” tegas Ricky.
Di masa mendatang, setelah PHEV mereka tidak menutup kemungkinan menghadirkan lagi mobil listrik murni. Salah satu kandidatnya adalah sedan 6e yang digadang sebagai penerus Mazda 6.
Sekadar informasi, Mazda CX-80 dibekali mesin 2.500 cc dan baterai lithium ion berkapasitas 17,8 kWh. Adanya tambahan sumber daya memungkinkan mobil dioperasikan pakai EV mode tanpa bantuan bensin, tawarkan jarak tempuh ekstra 60 km.
Mazda CX-80 PHEV tersedia dalam dua pilihan varian yakni Elite dan Kuro, tetap dengan harga sama yakni Rp 1,19 miliar on the road Jakarta.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
06 November 2025, 10:00 WIB
06 November 2025, 09:00 WIB
05 November 2025, 16:00 WIB
05 November 2025, 11:51 WIB
04 November 2025, 13:00 WIB
Terkini
14 November 2025, 22:00 WIB
Polytron menunjukkan tren positif penjualan mobil listrik di Oktober 2025, salurkan 103 unit ke konsumen
14 November 2025, 21:00 WIB
Ratusan anggota komunitas J6 EVO diajak untuk mengikuti acara yang diinisiasi oleh Chery beberapa waktu lalu
14 November 2025, 20:00 WIB
Von Dutch merilis koleksi busana untuk perempuan dengan pilihan warna menarik untuk memperluas pasar
14 November 2025, 19:00 WIB
Nicolo Bulega bertekad naik kelas ke MotoGP, namun perlu melakukan banyak penyesuaian pola berkendara
14 November 2025, 18:01 WIB
Polda Metro Jaya bakal melakukan rekayasa lalu lintas ketika kedatangan Raja Yordania dimulai hari ini
14 November 2025, 17:00 WIB
Galespeed dan Active hadir di Indonesia melalui One3 Motoshop dengan memanfaatkan ajang pameran IMHAX 2025
14 November 2025, 16:00 WIB
Menperin menganggap sektor otomotif tidak boleh diabaikan karena memiliki keterkaitan dalam ekonomi nasional
14 November 2025, 15:00 WIB
Setelah Ora 03, mobil listrik GWM Ora 07 yang debut ASEAN di Thailand tercatat di data wholesales Gaikindo